-->

Penyebab terjadinya perang unta

  • perang Unta terjadi 29 Jumadilakhir 35 Hijriah, beberapa bulan setelah Sayidina Ali bin Abi Thalib dilantik sebagai khalifah menggantikan Sayidina Ustman bin Affan.disebut perang unta karena melibatkan Aisyah,yang mengendarai unta dalam pertempuran.
penyebab perang adalah adanya beberapa orang yang tidak menerima pengangkatan Ali sebagai khalifah karena dikaitkam dengan terbunuhnya khalifah Ustman.Padahal Ali sudah melakukan penyelidikan kasus pembunuhan tersebut dengan memanggil para saksi, termasuk muhammad bin abu bakar, saudara kandung Aisyah, yang ketika terjadi pembunuhan berada dilokasi, sementara ali tak terlibat. meskipun pernah mengkritik kepemimpinan Ustman.
Motor gerakan perlawanan itu adalah thalhah bin ubaidillah dan zubair bin awwam,yang kemudian melibatkan Aisyah binti Abubakar,ummul mukminin.Istri Rasullulah Saw. thalhah membawa kabar tentang pengangkatan Ali kepada Aisyah, yang masih berada dimekah usia menunaikan ibadah haji.
Thalhah kemudian menjadikan Basrah sebagai basis penggalangan kekuatan,Gubernur basrah. abul Aswad Ad-Duali,tidak setuju. bahkan dihadapan zabair ia mengatakan.
Aku masih ingat ketika engkau mengangkat pedang untuk mengangkat ali sebagai khalifah pengganti rasulullah sebelum abu bakar dilantik.mengapa kini berubah, Zubair tak bisa menjawab, ia menyerahkan jawaban itu kepada thalhah.
Thalhah,menurut kalangan sejarawan,sangat berambisi menduduki jabatan Khalifah.Apabila,ia didukung kalangan pemuka Quraisy yang menduduki beberapa jabatan penting.
sementara ali lebih banyak didukung kelompok non Quraisy yang mulai banyak sejalan dengan perkembangan islam.
:::::::::::::::::::::::::::::
⑅•BERLANGSUNGNYA PERANG UNTA •⑅
:::::::::::::::::::::::::::::
Perang berlangsung singkat. meski hanya 20.000 prajurit. melawan 30.000 serdadu.Thalhah dan Zubair,pasukan Ali menang.Thalhah sendiri gugur. Ali sangat sedih dengan menggalnya thalhah. ia menangis sambil memeluk jenazah itu.sebab, bagaimanapun thalhah adalah pejuang gigih disisi Rasulullah:
Bagaimana ali memperlakukan Aisyah?
Ia tak menganggap pasukan thalhah dan zubair sebagai musuh yang harus ditawan dan dibasmi. pasukan thalhah yang kalah dibiarkan kembali ke basrah. dan sayidah Aisyah dipersilakan kembali ke madinnah tempat tinggal
Untuk mengamankan perjalanan Aisyah. Ali semula menyiapkan pengawalan pasukan reguler dan lengkap. tapi kemudian di batalkan,demi menghormati Aisyah. bagi ali,Aisyah adalah wanita utama pendamping Rasulullah saw. yang harus dihormati.menurut sejarawan 
Al-Mas'udi,Ali Akhirnya menyiapkan pasukan khusus yang terdiri dari serdadu wanita. namun, agar tetap terjaga keamananya, pasukan wanita itu mengenakan pakaian pria.dalam perjalanan selama berhari-hari ke madinah,Aisyah sama sekali tak berbicara dengan pasukan pengawalnya,karena  menganggap mereka terdiri dari para pria.
namun,setelah tiba dimadinah,barulah aisyah tahu, betapa ali menghormatinya dengan menyiapkan pasukan khusus wanita,untuk tetap menjaga kehormatan ummul mukminin tersebut.
Begitu tiba dimadinah,ia segera berziarah ke makam rasulullah saw, dan makam ayahandanya,Abu bakar,Aisyah menangis,sebagian ahli sejarah menyebutkan,ia kemudian menyesali keterlibatannya dalam politik,sebab, tempat ummul mukminin adalah dirumah.
LihatTutupKomentar