-->

Stres dapat menjadi salah satu faktor pemicu mimpi buruk.

Mimpi seringkali hadir saat tidur tanpa bisa diprediksi,             

termasuk mimpi buruk. Biasanya mimpi buruk terjadi pada anak-anak, namun tidak menutup kemungkinan dialami juga oleh orang dewasa. Mimpi buruk tidak akan mengganggu jika Anda dapat segera melupakan, tapi beberapa kejadian justru membuat tidak nyaman. Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi mimpi buruk!

Cari tahu penyebabnya
Mimpi buruk bisa dipicu oleh beberapa hal, untuk menghindarinya Anda bisa mengetahui penyebabnya terlebih dahulu. Misalnya karena parno setelah menonton film horor atau membaca cerita seram. Ini dapat Anda hindari atau bisa menontonnya di siang hari. Menyaksikan konten menyeramkan atau berita buruk dapat memicu mimpi buruk, maka hindarilah dan lebih baik menonton sesuatu yang membuat Anda rileks. 
Jangan cemas
Saat terbangun karena mimpi buruk, pertama-tama tenangkan lah diri Anda dan jangan cemas. Tarik nafas dengan dalam secara perlahan, dan amati sekeliling, lalu tekankan pada diri jika mimpi yang dirasakan sebelumnya tidak nyata. Jika mimpi buruk tersebut hingga membuat Anda sulit tertidur kembali, cobalah untuk membaca buku hingga terlelap.
Kelola stres
Stres dapat menjadi salah satu faktor pemicu mimpi buruk. Maka, disarankan untuk mengatasi stres agar mimpi buruk tidak kembali muncul. Cara mengelola stres ada banyak caranya seperti rajin berolahraga, meditasi, melakukan relaksasi sebelum tidur, dan melakukan hal-hal yang disukai. 
Atur jam tidur
Durasi yang normal untuk orang dewasa tidur sekitar 6-8 jam setiap harinya. Agar terhindar dari mimpi buruk, usahakan untuk selalu tidur dengan durasi yang cukup dan waktu yang sama setiap malamnya. Ini karena, pengaturan jam tidur dapat membuat otak menyesuaikan jam biologis.


LihatTutupKomentar